Jombang, Telusur – Anggota Kepolisian Resor (Polres) Jombang, Jawa Timur, membagikan ratusan paket sembako sekaligus bendera Merah Putih kepada para pedagang kaki lima (PKL), pengayuh becak serta pekerja harian yang terdampak pandemi COVID-19 pada Rabu (4/8/2021).
Kegiatan sosial peduli masyarakat itu dipimpin oleh Kasatresnarkoba Polres Jombang, AKP Moch Mukid yang juga menggandeng salah satu lembaga sosial masyarakat di Kabupaten Jombang.
Pantauan Jurnaljatim.com, kegiatan bagi-bagi sembako dan bendera merah putih itu dilaksanakan di Pasar Peterongan, sepanjang Jalan Soekarno-Hatta, Jalan Gatot Subroto serta di seputaran kota Jombang.
Paket sembako yang dibagikan berupa beras, minyak, mi instan, vitamin serta hand sanitizer dan masker merah putih. Pembagian dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat guna mencegah penyebaran virus corona.
“Bantuan sosial ini menyasar kepada pedagang kaki lima di Pasar Peterongan dan tukang becak yang ada di sepanjang jalan Kecamatan Kota Jombang,” kata Mukid usai kegiatan, Rabu (4/8/2021).
Menurut Mukid, PKL dan pekerja harian seperti tukang becak adalah salah satu masyarakat terdampak. Pendapatanya turun selama pandemi. Bantuan tersebut diharapkan dapat bermanfaat dan meringankan kebutuhan mereka dan keluarganya.
Alhamdulillah, Satreskoba Polres Jombang Bagi-bagi Sembako untuk PKL
Mukid menambahkan, untu pemberian bendera merah putih lalu dikibarkan secara bersama-sama sebagai simbol nasionalisme sekaligus upaya menumbuhkan motivasi dan kesabaran masyarakat agar tetap bertahan di masa pandemi COVID-19.
“Bendera merah putih yang kami bagikan sebagai simbol nasionalisme agar mereka termotivasi dan bersabar menghadapi ujian di masa pandemi. Ini sekaligus pengingat di hari kemerdekaan agar tetap bersemangat,” kata mantan Kasatresnarkoba Polres Ngawi tersebut.
Melalui semangat yang memggelora menjelang HUT RI ke 76 tahun 2021, Mukid mengajak semua masyarakat untuk selalu berdoa, dan bersama-sama menjaga kesehatan dengan mematuhi prokes guna menekan laju penyebaran COVID-19.
Sementara itu, sejumlah PKL di pasar Peterongan mengungkapkan rasa syukur dan senang mendapat bantuan paket sembako dari Polres Jombang. Bahkan, mereka menyebut baru pertama kalinya mendapatkan bantuan seperti itu.
“Ini baru pertama kali dapat bantuan paket sembako. Terima kasih banyak sudah membantu kami. Semoga Allah yang membalasnya,” kata Juwariyah (37).
Hal sama juga disampaikan PKL yang berjualan makanan di pasar Peterongan bernama Hartini. Senang dan haru ia rasakan saat mendapat bantuan paket sembako dari korps seragam cokelat.
“Niki angsal (ini dapat) beras, minyak, mie. alhamdulillah mas. Terima kasih atas bantuannya. Semoga panjar umur, semua sehat selalu dan semoga segera selesai pandeminya biar semua bisa lancar,” kata perempuan berusia 36 tahun itu.